Oktober 10, 2011

skenario perencanaan



Saya tertarik untuk mengulas sedikit tentang scenario planning, karena dengan memahami dan membuat suatu skenario, kita dapat dengan mudah untuk membuat suatu strategi yang jitu. Awalnya, scenario planningmemang digunakan oleh militer, akan tetapi di dalam perkembangannya, ilmu ini dipakai dalam segala bidang. Seandainya ilmu ini betul-betul diterapkan di Indonesia, saya berkeyakinan bahwa kita akan menjadi negara yang kuat, karena kita dapat mencegah terjadinya skenario buruk dengan strategi-strategi yang jitu.

Dasar-Dasar Perencanaan Skenario

Menurut Peter Schwartz, skenario adalah: A tool [for] ordering one’s perception about alternative future environments in which one’s decision might be played out right. Jadi, kurang lebihnya skenario adalah sebuah gambaran yang konsisten tentang berbagai kemungkinan (keadaan) yang dapat terjadi di masa yang akan datang. Jika kita melihat definisi di atas, maka dapat dijabarkan bahwa:
skenario bukanlah sebuah forecasting (ramalan) dalam pengertian bahwa skenario bukanlah sebuah proyeksi masa depan dari data yang ada pada masa kini. Skenario juga bukan merupakan sebuah visi (vision) atau kondisi masa depan yang diinginkan (a desired future). Jadi, skenario adalah jawaban dari pertanyaan "Apa yang dapat terjadi?", atau "Apa yang akan terjadi jika……..?". Hal tersebut dikarenakan dalam skenario dimasukkan unsur resiko, jadi berbeda dengan forecasting (ramalan) dan visionyang tidak memasukkan unsur resiko.

Berikut adalah tabel perbandingan antara Skenario, Forecast dan Vision:

Sedangkan pengertian Scenario Planning menurut Schwartz adalah sebagai berikut: Scenario planning is an effective strategic planning tool for medium to long term planning under uncertain conditions.
Sedangkan menurut Mintzberg, Scenario Planning is future planning in an era when traditional strategic planning is obsolete. Dari definisi tersebut, dapat diketahui bahwa fungsi dari Scenario Planningadalah untuk membantu membuat dan mempertajam suatu strategi.

Bagaimana kita dapat membuat suatu skenario? Berikut adalah langkah-langkah dalam membangun sebuah skenario:

1. Identify Focal Issue (Focal Concern) or Decision, dimana kita harus mengidentifikasi isu utama atau masalah utama yang akan menjadi fokus untuk dijawab atau untuk diambil keputusannya.

2. Identify Key Forces. Di dalam langkah kedua ini, kita harus mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang diperkirakan akan mempengaruhi focal issue di masa yang akan datang.

3. Identify Driving Forces (change drivers). Di dalam langkah ini, kita harus mampu mengidentifikasi kekuatan-kekuatan yang dapat mendorong perubahan-perubahan yang berkaitan dengan key forces di atas. Secara umum, dalam konteks ilmu sosial dan ilmu politik, driving forces yang sering sekali teridentifikasi adalah faktor sosial, faktor politik dan faktor ekonomi.

4. Identifikasi Ketidakpastian (Identify Uncertainty). Di dalam langkah ini, kita harus mencoba mengidentifikasi ketidakpastian dari berbagai hal yang erat kaitannya dengan ketiga driving forces di atas (sosial, politik dan ekonomi).

5. Selecting the Scenario Logic. Di dalam tahap ini, kita harus menyusun logika skenario melalui suatu penelitian kualitatif terutama melalui wawancara mendalam atau dengan melakukan Focus Group Discussion untuk mendapatkan suatu skenario dengan alternatif-alternatifnya secara logis.

6. Fleshing Out the Scenario. Tahap ini merupakan tahap penguatan scenario. Pada tahap ini, perumus skenario dapat menambahkan berbagai data sekunder dan trennya untuk memperkuat berbagai pendapat dari narasumber dan para ahli yang sudah didapat dan ditulis pada tahap sebelumnya.

Skenario yang telah terbentuk dengan berbagai alternatifnya ini kemudian digunakan untuk menggambarkan tantangan bagi suatu organisasi (Negara, Militer, Perusahaan, dll). Gambaran dari tantangan tersebutlah bersama-sama dengan penilaian terhadap kondisi organisasi yang ada dipakai untuk menetapkan suatu strategi (scenario planning) apa yang akan dibuat bagi kepentingan organisasi untuk tetap bertahan (exist), atau untuk dapat mencapai tujuan yang ditetapkan.
Dengan kata lain, jika skenario telah selesai dideskripsikan dan tantangan telah dirumuskan, maka langkah berikutnya adalah merumuskan strategi (scenario planning) yang harus dibangun dan dijalankan agar skenario buruk yang mungkin terjadi dapat dihindari.

Contoh Skenario: Skenario RAND tentang Indonesia 2003

Berikut ini adalah contoh skenario tentang Indonesia di masa yang akan datang yang dibuat oleh RAND Corporation (Research and Development) pada tahun 2003 yang memperlihatkan sejumlah skenario yang mungkin muncul di Indonesia.

Sedikitnya terdapat 6 skenario yang dapat dibuat oleh RAND Corporation tersebut, masing-masing adalah: Democratic Consolidation, Muddling Through, Return to Authoritarian Rule, Radical Islamic Influence Or Control, Radical Decentralization (Federalism), Disintegration. Kesemua skenario ini dipergunakan oleh perusahaan-perusahaan internasional dalam menentukan strategi investasi bisnisnya di Indonesia agar mereka survive.

1. Scenario Democratic Consolidation

Skenario ini menurut RAND merupakan skenario terbaik bagi Indonesia. Dapat terjadi jika Indonesia terus mengembangkan demokrasi yang bersifat sekuler; membuat sejumlah kemajuan yang signifikan pada sejumlah masalah ekonomi yang bersifat sangat krusial dan terus mengembangkan otonomi daerah yang memuaskan daerah tanpa kehilangan kontrol pemerintah pusat terhadap kebijakan ekonomi makro. Dalam hubungan sipil-militer terdapat kontrol sipil terhadap militer melalui menteri pertahanan dan parlemen. Jika pertumbuhan ekonomi dapat lebih baik dan berbagai sumber daya tersedia, maka berbagai pengeluaran militer dapat dibiayai dari APBN dan bukan dari sumber-sumber off-budget. Dalam waktu dekat sulit mengharapkan militer sepenuhnya keluar dari kegiatan ekonominya, namun pengelolaan bisnis militer dapat dilakukan secara lebih transparan.

2. Scenario Muddling Through

Skenario kedua ini dibangun dari berbagai tren yang ada dimana Indonesia terus melangkah dalam jalur demokrasi, namun gagal dalam menuai kemajuan yang signifikan secara ekonomi, politik dan reformasi militer.

3. Scenario Return to Authoritarian Rule

Skenario ini muncul jika scenario muddling through memburuk dimana secara ekonomi, politik dan sosial tidak terjadi kemajuan yang signifikan di Indonesia sehingga kekuatan lama yang otoriter dapat masuk lagi.

4. Scenario Radical Islamic Influence Or Control

Menurut RAND, Pengambilalihan pengaruh politik yang didasarkan oleh pemikiran kelompok Islam radikal di Indonesia merupakan sebuah skenario yang mungkin terjadi, namun merupakan skenario dengan tingkat kemungkinan kecil. Tren radikalisme terlihat pada sejumlah kelompok kecil, namun sebagian besar (mayoritas) umat Islam di Indonesia justru mempunyai sikap moderat dan tidak mendukung radikalisme.

5. Scenario Radical Decentralization

Dalam skenario ini, digambarkan adanya tekanan dari daerah yang mengakibatkan Pemerintah Pusat menjadi lemah dan dapat mengakibatkan otonomi khusus yang diberikan kepada Aceh dan Papua direplikasikan ke seluruh daerah lainnya di Indonesia. Pada akhirnya dapat saja kekuasaan Pemerintah Pusat menjadi sangat terbatas hanya pada 5 bidang kewenangan saja. Negara Indonesia seperti ini akan menjadi Negara yang lemah, tidak stabil.

6. Scenario Disintegration

Skenario ini merupakan skenario terburuk bagi Indonesia. Skenario ini dapat terjadi jika Pemerintah Indonesia semakin lama semakin lemah dan muncul kondisi keos. (chaotic conditions). Pemerintah daerah pun merasa tidak ada gunanya lagi mempunyai hubungan yang baik dengan Pemerintah Pusat di Jakarta. Skenario ini juga dapat terjadi jika terjadi perpecahan dalam tubuh militer. Hal ini sangat mudah menjalar ke dalam masyarakat sipil yang juga mempunyai potensi perpecahan. Disintegrasi dapat terjadi bila ada kekacauan berskala besar. Ini merupakan skenario yang harus kita antisipasi & cegah sejak dini. Setiap gejala-gejalanya harus kita tanggulangi sejak sekarang, secara cepat dan bijak.

Dari uraian dan contoh di atas, mungkin dapat kita terapkan dalam membangun skenario Pertahanan Indonesia di masa depan sehingga kita betul-betul dapat membuat suatu strategi yang handal agar skenario terburuk dapat terhindari dan skenario terbaik untuk pertahanan negara dapat terwujudkan.

Oleh: Letkol Laut (K) dr.Wiweka, Kadiskes Lantamal XI - Merauke, Anggota Dewan Penasehat Harian TANDEF


September 13, 2011

Ketiha kita kehilangan


Ketika Kita Kehilangan

Sebuah tamsil kehidupan

Skenario 1

Andaikan kita sedang naik kereta api ekonomi. Karena tidak mendapatkan tempat duduk, kita terpaksa berdiri dalam kereta api yang penuh sesak itu. Di tengah perjalanan, kita dikejutkan oleh seseorang yang menepuk bahu kita. "Mas, handphone mas barusan jatuh nih," kata orang tersebut seraya memberikan handphone milik kita. Apa yang akan kita lakukan kepada orang tersebut? Mungkin kita akan mengucapkan terima kasih dan berlalu begitu saja.

Skenario 2

Andaikan kita tidak sadar handphone kita terjatuh, dan ada orang yang melihatnya lalu memungutnya. Orang itu tahu handphone itu milik kita tetapi tidak langsung memberikannya kepada kita. Sesaat menjelang kita turun dari kereta, orang itu menepuk kita dan menyodorkan handphone sambil berkata "Mas, handphone mas jatuh nih".

Apa yang akan kita lakukan kepada orang tersebut?

Tentu kita akan mengucapkan terima kasih juga kepada orang tersebut, tetapi rasa terima kasihnya akan lebih besar dibanding kepada orang pada skenario pertama. (orang yang langsung memberikan handphone itu kepada kita). Setelah itu, kita akan langsung turun dari kereta begitu saja.

Skenario 3

Pada skenario ini, kita tidak sadar handphone kita terjatuh, hingga kita menyadari handphone tidak ada di kantong saat turun dari kereta. Kita pun panik dan segera menelepon ke nomor handphone kita, berharap ada orang baik yang menemukan handphone kita dan bersedia mengembalikannya. Orang yang sejak tadi menemukan handphone kita (namun tidak memberikannya kepada Anda) menjawab telepon Anda.

"Oh, ini handphone mas ya. Oke deh, nanti saya akan turun di stasiun berikut. Biar mas ambil di sana nanti ya". Dengan sedikit rasa lega dan penuh harapan, kita pun pergi ke stasiun berikut dan menemui "orang baik" tersebut. Orang itu pun memberikan handphone kita yang telah hilang….

Apa yang akan kita lakukan pada orang tersebut? Satu hal yang pasti, kita akan mengucapkan terima kasih, dan rasa terima kasihnya tentu lebih besar daripada di skenario kedua bukan? Bukan tidak mungkin kali ini kita juga memberikan hadiah kecil kepada orang tersebut.

Skenario 4

Terakhir, mari kita perhatikan skenario keempat. Pada skenario ini, kita tidak sadar handphone kita terjatuh, kemudian kita turun dari kereta dan menyadari bahwa handphonenya hilang. Kita mencoba menelepon tetapi tidak ada yang mengangkat. Sampai akhirnya kita tiba di rumah.

Malam harinya, kita mencoba mengirimkan SMS: "Bapak/Ibu yang budiman. Saya adalah pemilik handphone yang ada pada bapak/ibu sekarang. Saya sangat mengharapkan kebaikan hati bapak/ibu untuk dapat mengembalikan handphone itu kepada saya. Saya akan memberikan imbalan sepantasnya".

SMS pun dikirim dan tidak ada balasan. Kita sudah putus asa. Kita kembali mengingat betapa banyaknya data penting yang ada di dalam handphone itu. Ada begitu banyak nomor telepon relasi yang ikut hilang bersamanya. Hingga akhirnya beberapa hari kemudian, orang yang menemukan handphone menjawab SMS, dan mengajak ketemuan untuk mengembalikan handphone tersebut.

Bagaimana kira-kira perasaan kita? Tentunya kita akan sangat senang dan segera pergi ke tempat yang diinfokan oleh orang itu. Kita pun sampai di sana dan orang itu mengembalikan handphone kita. Apa yang akan kita berikan kepada orang tersebut? Tentu ucapan terima kasih yang tak terhingga, dan kita tentu akan memberikannya hadiah yang lebih berharga dibanding hadiah yang kita berikan di skenario ke-3.

***

Apa yang kita dapatkan dari empat skenario cerita di atas?

Pada keempat skenario tersebut, kita sama-sama kehilangan handphone, dan ada orang yang menemukannya. Orang pertama menemukannya dan langsung mengembalikannya kepada kita. Kita berikan dia ucapan terima kasih.

Orang kedua menemukannya dan memberikan kepada kita sesaat sebelum turun dari kereta. Kita berikan dia ucapan terima kasih yang lebih besar. Orang ketiga menemukannya dan memberikan kepada kita setelah turun dari kereta. Kita berikan dia ucapan terima kasih ditambah dengan sedikit hadiah. Orang keempat menemukannya, menyimpannya selama beberapa hari, setelah itu baru mengembalikannya kepada kita. Kita berikan dia ucapan terima kasih ditambah hadiah yang lebih besar lagi.

Ada sebuah hal yang aneh di sini!

Coba pikir, di antara keempat orang di atas, siapakah yang paling baik? Tentunya orang yang menemukannya dan langsung memberikannya kepada kita, bukan? Dialah orang pada skenario pertama. Namun ironisnya, dialah yang dapat reward paling kecil. Manakah orang yang paling tidakbaik? Tentunya orang pada skenario keempat, karena dia telah membuat kita menunggu beberapa hari dan mungkin saja memanfaatkan handphone kita tersebut selama itu. Namun, ternyata dia adalah orang yang kita berikan reward paling besar.

Apa yang sebenarnya terjadi di sini?

Kita memberikan reward kepada keempat orang tersebut secara tulus, tetapi orang yang seharusnya lebih baik dan lebih pantas mendapatkan banyak, kita berikan lebih sedikit.

Kenapa bisa begitu? Ini karena rasa kehilangan yang kita alami semakin bertambah di setiap skenario. Rasa kehilangan yang bertambah menyebabkan kita semakin menghargai handphone yang kita miliki.

Rekan-rekan sekalian… Saat ini, adakah sesuatu yang kurang kita syukuri? Apakah itu berupa orang tua, pasangan hidup, teman-teman, rumah, handphone, kesempatan berkuliah, kesempatan bekerja, atau suatu hal lain?

Ada satu cara yang benar-benar ampuh yang bisa dilakukan Tuhan untuk membuat kita mensyukuri sesuatu yang mungkin kita anggap biasa itu.

Bagaimana? Yaitu dengan mengambilnya dari kita, hingga kita merasakan kehilangan. Saat itulah, kita akan mensyukuri segala sesuatu yang telah hilang tersebut. Namun, apakah kita perlu merasakan kehilangan itu agar kita dapat bersyukur? Tentu saja tidak!

Mari kita sama-sama mendalami makna syukur dan cara merawatnya….



September 12, 2011

TEKNIK PIDATO DAN PRESENTASI YANG MENARIK


TEMUKAN TEKNIK-TEKNIK PRESENTASI DAN CERAMAH YANG MENGESANKAN DENGAN BUMBU-BUMBU HUMOR

19 Rahasia Presentasi Sukses &-

Teknik Presentasi Menarik-

Kemampuan presentasi atau public speaking skill sangat- diperlukan bagi siapa saja yang ingin meroket. Bush jadi- presiden Amerika juga berkat pidatonya yang sukses dan- sangat memukau...(Stephen R. Maloney, 1992).

Ada perbedaan serius antara presentasi sukses dan presentasi menarik. Presentasi sukses belum tentu menarik. Presentasi menarik belum tentu sukses! Jika sidang sarjana anda mendapatkan nilai A, itu artinya presentasi skripsi anda sukses luar biasa.

Tapi… presentasi skripsi anda itu bukan presentasi menarik! Bobot isinya mungkin bagus, tapi cara penyampaiannya dapat dipastikan kaku dan datar. Tanpa permainan ice breaker, tidak mendramatisir isi dan tanpa bumbu presentasi lainnya. Inilah contoh presentasi sukses yang tidak menarik.

Sebaliknya… banyak presentasi full humor tapi gagal mengemban misi utamanya. Tidak berbobot dan daya hunjamnya amat lemah. Itulah presentasi menarik yang tidak sukses…

Untuk menghadirkan presentasi sukses tentu tidak gampang. Cara membuat presentasi menarik juga tidak mudah. Apalagi gabungan keduanya, presentasi sukses dan menarik. Walau tidak mudah, tapi tidak sesulit yang anda bayangkan... Anda akan menemukan rahasianya di sini

Menguak 2 Kunci Sukses Presentasi yang Paling Menentukan, yaitu:

Kunci Peggy Noonan, dan

Kunci George Bush

Kedua kunci ini menguak rahasia bagaimana Bush yang selama ini tidak dikenal sebagai pembicara yang handal tiba-tiba berhasil memukau jutaan publik Amerika yang sangat kritis itu melalui pidatonya yang sukses dan sangat memukau. Dan... jadilah presiden!

Selanjutnya, dibahas 9 Teknik Presentasi Unggul.

Meliputi teknik bahasa, optimasi tubuh, teknik VIJAT (Volume, Intonasi, Jeda, Artikulasi dan Tempo). Teknik membina hubungan dengan peserta, menjinakkan peserta, menjawab pertanyaan. Juga ada teknik membuat presentasi power point dan teknik membawakan humor anti gagal.

Juga dibeberkan rahasia 8 Booster Penguat Presentasi Anda. Booster-booster ini memiliki fungsi penguatan yang berbeda-beda untuk menjadikan presentasi anda menguat beberapa kali.

Jika anda belum seluruhnya memahami (apalagi menggunakan) 2 Kunci + 9 Teknik + 8 Booster seperti tertera di atas, maka ebook-1 ini wajib anda baca!

Teknik memulai presentasi dengan pembukaan memikat, cara membuat kesan pertama begitu menggoda. Juga dibahas teknik membuat jembatan tema.

Teknik promosi tema anda hingga peserta merasa wajib buka mata pasang telinga mendengarkan presentasi anda dengan sangat antusias.

Teknik rekayasa dan mendramatisir isi hingga peserta anda benar-benar terpaku!

Contoh ceramah singkat Islami dengan teknik rekayasa : KLIK DI SINI. Teknik rekayasa dapat membuat tema biasa menjadi luar biasa. Baca pengakuan peserta pelatihan dan para pemakai ebook ini : KLIK DI SINI.

Teknik mengakhiri dengan penutup berkesan agar membekas di hati peserta.

Yang membuat paket ebook ini BENAR-BENAR beda adalah:

- Membahas berbagai teknik jitu untuk memoles presentasi anda

- Disajikan gudang dengan buaanyak contoh bumbu siap pakai

- Tidak hanya teknik dan gudang contoh, tapi anda akan dipandu agar dapat membuat bumbu sendiri dengan ditunjukkan cara dan sumber-sumber bahan mentahnya yang jumlahnya melimpah.

Bagaimana cara presentasi anda? Sudahkah anda:

Selalu mampu menghadirkan pembukaan memikat, penggoda kesan pertama?

Memahami pentingnya jembatan tema, dan cara membuatnya?

Menguasai teknik promosi tema, agar peserta merasa wajib mendengarkan?

Menguasai teknik rekayasa dan mendramatisir isi, untuk menghipnotis peserta?

Mampu menutup dengan kesan yang mendalam?

Saya yakin, ini ebook teknik presentasi dan rahasia yang anda cari selama ini.

Ebook setebal 183 halaman ini berisi 65 contoh bumbu presentasi siap pakai. Dilengkapi dengan 99 alternatif jembatan tema.

Walau cukup tebal, tapi dapat anda pilih baca berdasarkan kebutuhan. Pilih dan Klik, lalu copy-paste ke naskah anda...

Bumbu-bumbu ini dapat digunakan untuk menciptakan:

Pembukaan memikat (ice breaker)

Rekayasa isi yang mempesona

Penutup berkesan

Ebook ketiga ini dibuat dengan sistem yang berbeda dari kedua ebook di atas. Bisa dibilang software simple pencari bumbu presentasi. Dengan sistem navigasi yang praktis, anda tinggal PILIH dan KLIK tanpa koneksi internet!

Misal anda akan membawakan tema "Leadership".

Buka ebook-3 ini, anda akan disajikan 2 pilihan : | ISLAM | UMUM |

- Klik UMUM untuk ke tema-tema umum

- Klik "Leadership"

- Anda akan menemukan beberapa alternatif bumbu presentasi

- PILIH dan KLIK bumbu yang anda suka! (gak perlu konek internet, yo...)

Inilah alasan mengapa harus ebook, bukan buku cetak! Buku cetak nggak bisa di-KLIK. Buku cetak juga nggak bisa di copy-paste.

Pencarian dalam buku cetak yang memakan puluhan menit, dalam ebook dapat diselesaikan hanya dalam hitungan detik. Tinggal pilih dan klik, atau tinggal search. Menyalin tulisan dari buku cetak ke naskah anda juga memerlukan puluhan menit. Tapi menyalin dari ebook ke naskah/materi presentasi anda dapat dilakukan hanya dalam hitungan detik. Tinggal copy-paste.

Ebook "Presentasi Sukses dan Menarik", benar-benar solusi terbaik buat anda


Agustus 16, 2011

JADWAL AGENDA KANG DEDEN


JADWAL KEGIATAN ANG DEDEN
DI BULAN ROMADHAN
NO
HARI/TANGGAL
TEMPAT
NAMA KEGIATAN
KET

1
Sabtu, 29-07-2011
BMT Binamas
Pelatihan Motivasi


2
Ahad, 31-07- 2011
Masjid Prayan Loano
Imam dan kultum


3
Senin, 01-08- 2011
Masjid Bataliyon 412
Kultum dan imam


4
Rabu,03-08-2011
Bina Sarana Informatika
Dongeng dan pengajian
BSI Anak dan remaja

5
Rabu,03-08-2011
Masjid At-Taqwa Tuksongo
Imam dan ceramah


6
Kamis ,4-08-2011
Masjid Sindurjan
Imam dan Kultum


7
Jum’at, 05-08-011
Masjid Loano
Khutbah Jumat


8
Sabtu, 06-08-2011
TK Alfa Kids
Dongeng dan pengajian
Anak dan iBu

9
Sabtu, 06-08-2011
Masjid Paduroso
Ceramah bada terawih
GP. Ansor

10
Ahad, 07-08-2011
Mushola Baledono
Dongeng
Anak-anak

11
Ahad, 07-08-2011
Masjid Loano
Imam dan Ceramah


12
Senin, 08-08-2011
Komplek ABRI 412
Imam dan Ceramah


13
Senin, 08-08-2011
TPQ Keseneng
Dongeng Anak
sore

14
Selasa, 09-08-2011




15
Rabu, 10-08-2011
Trajumas Pwr
Dongeng
pagi

16
Kamis, 11-08-2011
Perumahan sindurjan
Imam dan kultum


17
Ahad, 14-08-2011
Masjid Loano
Imam dan Ceramah


18
Ahad, 14-08-2011
Masjid Kalipancer
Imam dan Ceramah


19
Senin, 15-08-2011
Komplek batalyon
Imam dan Ceramah


20
Senin, 15-08-2011
SDN Purwodadi
Dongeng anak
Buka bersama

21
Rabu, 17-08-2011
TPQ Annur Purwodadi
Dongeng Anak
Buka bersama

22
Kamis, 18-08-2011
TPQ Keseneng Purworejo
Dongeng Anak
Buka bersama

23
Sabtu, 20-08-2011
Masjid Al-Ihsan
Kajian Remaja
Buka bersama

24
Ahad, 21-08-2011
Komplek ABRI Batalyon
Ceramah
Buka bersama

25
Senin, 22-08-2011
SMK Negri 3
Ceramah umum
09.00

26
Senin, 22-08-2011
TPQ Wirun Kutoarjo
Dngeng Anak
Buka bersama

27
Selasa, 23-08-2011
SD muhammadiyah
Dongeng
08.00

28
Rabu, 24-08-2011
SMA Negeri 1 pwr
Motivasi remaja


29
Kamis, 25-08-2011
SMA NEGERI 1 PWR
KAJIAN REMAJA


30
JUMAT, 26-08-11
SMA NEGERI 1 PWR
MOTIVASI




















Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...